PITA BERSEMI
Puisi “Pita
Bersemi” ini menceritakan kerinduan Grobogan akan karya-karya kita, para pemudanya.
Pita Bersemi ini berisi ajakan untuk bersama-sama membangun karya, membangun
Grobogan menjadi lebih baik lagi. Dengan menyayatkan mimpi guna menyongsong
hari dan menata cita-cita bersama, hingga kita dapat menuai cindera untuk
Grobogan. Pengarang berharap, kita sebagai pemuda generasi penerus Kota Bersemi
mempunyai gelora yang tidak padam, mempunyai akhlak mulai, yang tidak mudah
tergoyah oleh apapun. Dan dapat dijadikan sebagai dasar dalam menghadapi
hal-hal negative. Pemuda, mari bersama-sama kita torehkan sentuhan-sentuhan
karya untuk Grobogan tercinta.
PITA BERSEMI
Buah Pena :
Nurul Hanifah
( MAN Purwodadi )
Gelora Pemuda
Maya
Namun Menjiwa
Laksana
Cahaya
Yang
Tak Tidur
Tak
Mendengkur
Jua
Tak Terlelap
Meski
Waktu Kian Menggelap
Pemuda,
Bernafaslah
Berbasuh
Gelora
Dan
Iman Yang Nyata
Berjiwa
Jernih
Merajut
Asa
Menjunjung
Akhlak
Berdiri
Tegak
Kuat
Penuh Keberanian,
Erat Tak Tergoyahkan
Erat Tak Tergoyahkan
Pemuda,
Semaikanlah
Sayatan
Mimpi Yang Tak Bertepi
Guna
Menyongsong Hari
Menjadikan
Rapi Dipagi Yang Sunyi
Untuk
Grobogan Bersemi
Pemuda,
Berkaryalah
Singkap
Jubahmu
Singsing
Lenganmu
Kepakkan
Sayapmu
Lalui
Lorong Yang Tak Kelam
Bagai
Musim Yang Tak Padam
Pemuda, Mari
Berkarya
Bersama
Meramu
Harapan
Mereguk
Keinginan
Menata
Cita
Menuai
Cindera
Membangun
Kota Tempat Pijakan
Menyejarah
Grobogan
Hai,
Pemuda . . .
Grobogan
Rindu,
Sentuhan
Karyamu
Grobogan,
6 Pebruari 2015
( Lomba Baca Puisi Kamagayo Carnival 2015, sebagai Juara II )
Luar biasa, agar baik , baik dan menjasi terbaik,,,,, salam berkarya untuk kamagayo terkasih,,,,,,,,, l
BalasHapusterima kasih bu, salam djaya
BalasHapus